ISSHI MIMIBUKURO ~Surat~
Surat
Sebuah cerita dari
rekan yang lebih muda
Saat itu ketika dia
memutuskan untuk menjadi ilustrator, dan sekitar lima tahun telah berlalu
semenjak dia pindah ke Tokyo. Dia mendapatkan surat dari teman dari kampung
halamannya.
'apa? Sebuah surat
di jaman seperti ini…? Apakah ini sesuatu yang tidak bisa dia katakan melalui
telepon jadi dia menulisnya?'
Dia meragukannya
tapi membuka amplopnya dan mencoba membacanya walaupun begitu, kemudian tugas
berhenti secara tiba-tiba dan dia tidak bisa menahan penderitaan. Isinya
menyangkut kalimat seperti 'aku ingin mati saja'
'itu benar-benar
buruk! Bagaimanapun juga aku akan coba menghubunginya'
Dia melakukan
panggilan dalam panik, tapi tak berapa kalipun deringnya tetap berlalu dan tak
seorangpun menjawabnya. Dia terus mencoba menghubungi waktu demi waktu tanpa menyerah harapan, dan
tiba-tiba dia mendengan suara. "'halo?"
Walaupun suara itu
begumam ketika dia mendengarnya, yang pasti itu adalah suara wanita.
"um… dulu aku
berada di kelas yang sama dengan xxx-kun, tapi aku memanggil karena aku
menerima surat darnya hari ini. Apakah kau ibunya?"
"eh? Sebuah
surat dari xxx-kun? Kapan kau menerimanya?"
"oh, ya, tunggu
sebentar… aku menerimanya hari ini" dia berkata tapi dia melihat dan
ternyata tidak ada surat! Itu adalah sebuah hal yang mustahil!
Walaupun begitu,
tidak peduli dimanapun dia mencari di seluruh sudut ruangan, dia tidak bisa
menemukan amplop atau surat isinya dimanapun, padahal baru saja ada di sana.
"aku mohon
maaf… aku yakin aku memilikinya baru saja, tapi kelihatannya aku kehilangannya,
tapi aku menerimanya hari ini. Karena surat itu tidak ada di sana ketika aku
mengambil koran pagi"
"jadi
begitu…sebenarnya anak itu meninggal lebih dari sebulan lalu. Jadi…" orang
di seberang telpon itu menutup.
"apa-apaan…?"
Dia tidak mengerti
apa yang terjadi saat itu dan mencoba menelfon sekali lagi, tapi jaringannya
telah terputus.
Dan pada akhirnya,
surat itu tidak pernah ditemukan
Dikemudian hari, dia
menghubungi rumah orang tuanya untuk menentukan kebenarannya, dan ternyata
benar xxx-kun telah meninggal, dan juga itu terjadi lebih dari sebulan yang
lalu. Yang membuatnya sangat terkejut adalah ibunya juga telah meninggal, satu
tahun lebih dahulu.
Credits
to Demonpassion.yolasite.com for English translation