GLASS SKIN(english Version)-Dir~en~Grey (Indonesian translate)
GLASS SKIN(english Version)-Dir~en~Grey
It comes and slowly stains my heart (itu datang dan perlahan-lahan mengotori hatiku)
That’s been cold, all alone and so tightly closed (itu pastinya dingin, sealu sendirian dan dengan mendekat dengan erat)
The sins are scattered everywhere (noda-noda menyebar dimana-mana)
They’re around me (mereka berada di sekitarku)
I can’t see it (aku tak dapat melihatnya)
It vainly comes just crashing down (dengan sombong itu datang dan kemudian hancur begitu saja)
In this sad and forgotten little town (di kota yang menyedihkan dan terlupakan ini)
The truth we tend to look away from lies down deep (kebenaran yang kita pegang untuk keluar dari kebohongan jauh di dasar)
I open out my wings of glass (aku membuka sayap dari kacaku)
Up and towards the wind melted future (keatas dan kearah angin lelehan masa depan )
So just please don’t go (jadi tolonglah jangan lergi)
aa Please don’t go (aa, tolong jangan pergi)
Be close to you (berada di dekatmu)
I lay my head on top of the heavy and closed out door and I pray (aku menyenderkan kepalaku di atas pintu yang berat dan tertutup, dan berdoa)
The lonely future left for me is one of meaning of just living (masa depan yang sepi tersisa untukku adalah makna dari sekedar hidup)
It comes and slowly stains my heart (itu datang dan perlahan-lahan mengotori hatiku)
That’s been cold, all alone and so tightly closed (itu pastinya dingin, sealu sendirian dan dengan mendekat dengan erat)
The sins are scattered everywhere (noda-noda menyebar dimana-mana)
They’re around me (mereka berada di sekitarku)
I can’t see it (aku tak dapat melihatnya)
It vainly comes just crashing down (dengan sombong itu datang dan kemudian hancur begitu saja)
In this sad and forgotten little town (di kota yang menyedihkan dan terlupakan ini)
The truth we tend to look away from lies down deep (kebenaran yang kita pegang untuk keluar dari kebohongan jauh di dasar)
I open out my wings of glass (aku membuka sayap dari kacaku)
Up and towards the wind melted future (keatas dan kearah angin lelehan masa depan )
So just please don’t go (jadi tolonglah jangan lergi)
aa Please don’t go (aa, tolong jangan pergi)
wanna Be close to you (berada di dekatmu)
I am now forgetting even the colours of your tears and love (sekarang aku bahkan lupa warna airmata dan cintamu)
So just please don’t go (jadi tolonglah jangan lergi)
aa Please don’t go (aa, tolong jangan pergi)
Holding on strong to what lies ahead (berpegang kuat pada kebohongan diatas)
I bleed as my way of compensating everything to you
How heavy is blood?
Happiness and Sadness lies too close
The hand of the child born tomorrow will be just pure and nothing else (tangan dari anak yang lahir esok akan suci dan tak ada yang lain)
I can barely see you with all these tears (aku hampir tidak bisa melihatmu dengan semua airmata ini)
I open out my wings of glass (aku membuka sayap dari kacaku)
Up and towards the wind melted future (keatas dan kearah angin lelehan masa depan )
So just please don’t go (jadi tolonglah jangan lergi)
aa Please don’t go (aa, tolong jangan pergi)
wanna Be close to you (berada di dekatmu)
I am now forgetting even the colours of your tears and love (sekarang aku bahkan lupa warna airmata dan cintamu)
So just please don’t go (jadi tolonglah jangan lergi)
aa Please don’t go (aa, tolong jangan pergi)
Holding on strong to what lies ahead (berpegang kuat pada kebohongan diatas)
The bell of reality rings out loudly from down deep within (lonceng kenyataan berbunyi dengan nyaring dari jauh di bawah dasar)
And disappears with all the wind (dan menghilang bersama seluruh angin)
It comes and slowly stains my heart (itu datang dan perlahan-lahan mengotori hatiku)
That’s been cold, all alone and so tightly closed (itu pastinya dingin, sealu sendirian dan dengan mendekat dengan erat)
The sins are scattered everywhere (noda-noda menyebar dimana-mana)
They’re around me (mereka berada di sekitarku)
I can’t see it (aku tak dapat melihatnya)
It vainly comes just crashing down (dengan sombong itu datang dan kemudian hancur begitu saja)
In this sad and forgotten little town (di kota yang menyedihkan dan terlupakan ini)
The truth we tend to look away from lies down deep (kebenaran yang kita pegang untuk keluar dari kebohongan jauh di dasar)
I open out my wings of glass (aku membuka sayap dari kacaku)
Up and towards the wind melted future (keatas dan kearah angin lelehan masa depan )
So just please don’t go (jadi tolonglah jangan lergi)
aa Please don’t go (aa, tolong jangan pergi)
Be close to you (berada di dekatmu)
I lay my head on top of the heavy and closed out door and I pray (aku menyenderkan kepalaku di atas pintu yang berat dan tertutup, dan berdoa)
The lonely future left for me is one of meaning of just living (masa depan yang sepi tersisa untukku adalah makna dari sekedar hidup)
It comes and slowly stains my heart (itu datang dan perlahan-lahan mengotori hatiku)
That’s been cold, all alone and so tightly closed (itu pastinya dingin, sealu sendirian dan dengan mendekat dengan erat)
The sins are scattered everywhere (noda-noda menyebar dimana-mana)
They’re around me (mereka berada di sekitarku)
I can’t see it (aku tak dapat melihatnya)
It vainly comes just crashing down (dengan sombong itu datang dan kemudian hancur begitu saja)
In this sad and forgotten little town (di kota yang menyedihkan dan terlupakan ini)
The truth we tend to look away from lies down deep (kebenaran yang kita pegang untuk keluar dari kebohongan jauh di dasar)
I open out my wings of glass (aku membuka sayap dari kacaku)
Up and towards the wind melted future (keatas dan kearah angin lelehan masa depan )
So just please don’t go (jadi tolonglah jangan lergi)
aa Please don’t go (aa, tolong jangan pergi)
wanna Be close to you (berada di dekatmu)
I am now forgetting even the colours of your tears and love (sekarang aku bahkan lupa warna airmata dan cintamu)
So just please don’t go (jadi tolonglah jangan lergi)
aa Please don’t go (aa, tolong jangan pergi)
Holding on strong to what lies ahead (berpegang kuat pada kebohongan diatas)
I bleed as my way of compensating everything to you
How heavy is blood?
Happiness and Sadness lies too close
The hand of the child born tomorrow will be just pure and nothing else (tangan dari anak yang lahir esok akan suci dan tak ada yang lain)
I can barely see you with all these tears (aku hampir tidak bisa melihatmu dengan semua airmata ini)
I open out my wings of glass (aku membuka sayap dari kacaku)
Up and towards the wind melted future (keatas dan kearah angin lelehan masa depan )
So just please don’t go (jadi tolonglah jangan lergi)
aa Please don’t go (aa, tolong jangan pergi)
wanna Be close to you (berada di dekatmu)
I am now forgetting even the colours of your tears and love (sekarang aku bahkan lupa warna airmata dan cintamu)
So just please don’t go (jadi tolonglah jangan lergi)
aa Please don’t go (aa, tolong jangan pergi)
Holding on strong to what lies ahead (berpegang kuat pada kebohongan diatas)
The bell of reality rings out loudly from down deep within (lonceng kenyataan berbunyi dengan nyaring dari jauh di bawah dasar)
And disappears with all the wind (dan menghilang bersama seluruh angin)