ISSHI MIMIBUKURO ~Jimat~


Jimat

Cerita sebuah taksi.

Saat itu adalah ketika temanku mengadakan perjalanan ke Kyoto. Karena dia telah melakukan reservasi pada sebuah hotel kecil yang sedikit jauh dari stasiun, dia pergi kesana dengan taksi. Dia membuka gagangnya dan meletakkan bawaannya, dan ketika dia duduk di bangku belakang, dia tersadar.
Jimat dengan jumlah tak terhitung digantungkan di segala bagian interior taksi… jumlahnya bahkan tidak sepuluh atau duapuluh


Dia punya perasaan buruk tentang itu, tapi barang-barangnya sudah berada di dalam bagasi. Dengan malas dia mengatakan nama hotelnya, dan pengemudi taksinya mulai mengendarai taksinya dalam diam. Bawaupun begitum tidak mungkin dia mencegahnya dna merasa khawatir tentang itu, membiarkan kesendiriannya memikut atmosfir hening taksi.

Tepat sebelum temanku selesai berkata , "hey… jimat apa semua ini?"
Pengemudi, menghadap kedepan ketika dia berkata, "tidak apa-apa. Karena ini masih siang hari…"
Tidak berkata yang lain lagi, dia menyupir dalam hening hingga di penghujung 20 menit kemudian sampai di hotel, dan lalu temanku dengan segera membayar biaya perjalanannya dan mengembalikan bawaannya.

Karena sebuah alasan, dia melihat ke taksi yang sedang pergi menjauh, dan seseorang sedang duduk di kursi belakang.
'seorang wanita….?'
Taksi tersebut tidak terlihat membawa orang lain sebagai penumpang. Ketika temanku mengedipkan matanya, wanita itu tiba-tiba mengadahkan pandanganya dan menatap temanku, dan seketika setelah mata mereka bertemu, dia menghilang…

Dengan terburu-buru dia masuk ke hotel dan dengan cepat menyelesaikan check-innya, lalu segera pergi ke kuil terdekat.

Tentu saja dia pergi kesana.


Credits to Demonpassion.yolasite.com for English translation 

Postingan populer dari blog ini

Hitomi no Jyuunin- L’Arc~en~Ciel (indonesian translate)

Sangatsu Kokonoka- REMIOROMEN (Indonesian translate)

ENDLESS RAIN- X JAPAN(Indonesian translate)